Forum Bebas Bicara (FBB)  sempat vakum beberapa bulan terakhir, kembali digelar Minggu (6/8) dijalan Veterean (jalur sebelas) depan Stadion. Walaupun sempat diguyur hujan kegiatan tetap berlangsung, nampak warga masyarakat antusias  melaksanakan olah raga jalan santai  di sepanjang jalan Veteran bertepatan dengan car free day.

Kadis Kominfo, Ir. I Komang Pande Ardita, MM, selaku penyelenggara  FBB memberikan kesempatan kepada warga masyarakat yang hadir  untuk menyalurkan aspirasi berupa kritik/saran yang nantinya sebagai masukan untuk meningkatkan kualitas kinerja Pemerintah dan memajukan Kabupaten Karangasem. Dilanjutkan oleh Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil, I Wayan Sumidia, SE memaparkan kegiatan yang dilaksanakan dalam melayani masyarakat untuk mengurus akte kelahiran , Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk. Selama ini Disdukcapil telah melaksanakan kegiatan Goes to Banjar, dimana kegiatan ini membantu bagi warga masyarakat yang lanjut usia dalam mengurus akte dan KK. Dan diharapkan bagi warga masyarkat  yang telah berusia 17 tahun keatas untuk segera mengurus e KTP untuk keperluan mencari SIM atau pendataan menjelang dilaksanakannya  Pilkada.

Dalam kesempatan tersebut, Arief warga Kecicang, memberikan masukan tentang keberadaan stadion. Menurutnya, sampai saat ini pembangunannya belum selesai. Kalau memang telah dianggarkan tolong dilanjutkan, dan meminta lapangannya jangan dipergunakan untuk latihan mengemudi karena tidak sesuai dengan peruntukannya. Arief juga meminta untuk event-event mendatang jangan dilaksanakan di stadion karena akan merusak rumput-rumput yang baru tumbuh.

Kepala Bapelitbangda, Sujana Erawan mengapresiasi masukan dari warga dan berterima kasih telah membantu memantau kegiatan pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah. Untuk pembangunan stadion telah masuk dalam anggaran pembangunan tahun berjalan. Dari Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga, Swabawa menambahkan bahwa  pembangunan stadion akan dilanjutkan, karena keterbatasan APBD dimohonkan ke Pusat, namun belum ada realisasinya.  Swabawa juga berharap agar masyarakat turut menjaga asset pemerintah untuk kepentingan bersama.

Lebihlanjut Lyu juga dari warga Kecicang, mempertanyakan tukang sapu yang bekerja di seputaran stadion, sampah plastik tidak sepenuhnya dipungut ada sebagian dibuang ke selokan.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, I Made Suama, SH. sangat antusias dan berterima kasih kepada warga yang turut memantau para pekerja dalam melaksanakan tugas. Suama juga meminta kepada warga untuk menegur para pekerja yang melakukan hal tersebut, bila perlu difoto dan dilaporkan ke Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman. Suama berjanji akan menindak tegas pekerja tersebut. Lebihlanjut Suama mengatakan bahwa untuk memerangi sampah plastic, telah terbentuk Bank Sampah Baliku dilingkungan Padangkerta. Bagi warga dipersilahkan untuk mengumpulkan sampah plastic dan diserahkan ke bank tersebut. Untuk memotivasi warga yang rajin mengumpulkan sampah plastic dan menyerahkannya ke Bank Sampah Baliku, Labha Dwikarini selaku Pembina Bank Sampah Baliku akan memberikan penghargaan dan hadiah bagi 3 pengumpul sampah plastic terbanyak. Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Nyoman Tari menambahkan untuk menjaga kebersihan lingkungan, pemilahan sampah organik dan anorganik dimulai dari sampah rumah tangga.

Turut hadir dalam acara FBB, kepala OPD dan staf  dilingkungan Pemkab Karangasem dan warga masyarakat Karangasem. (WK/Diskominfo)